Soal Persamaan Kuadrat

Jarak antara 2 kota adalah 400 km. Anto menempuh jarak itu dengan kecepatan v km/jam. Jika ia menambah kecepatannya sebesar 30 km/jam, ia akan tiba 3 jam lebih cepat. Berapakah nilai v?

Jawab:

Misalnya t adalah waktu yang diperlukan untuk menempuh jarak 400 km dengan kecepatan v, maka

kecepatan x waktu = jarak

vt=400 km dan t=400/v

jika Anto melaju 30 km/jam lebih cepat, ia tiba 3 jam lebih awal, maka

(v+30)(t-3)=400

vt-3v+30t-90=400, ingat bahwa vt=400 dan t=400/v maka

400-3v+30.400/v – 90=400

dikalikan dengan v menjadi

-3v2+12000-90v=0

Dibagi dengan (-3) menjadi

v2+30v-4000=0

difaktorkan menjadi

(v+80)(v-50)=0

v=-80 km/jam atau v=50 km/jam

Yang benar adalah v=50 km/jam

CINTA ALLAH

S: Eddy Buarlele/Ernest Maryanto 2002

L: Eddy Buarlele/Ernest Maryanto 2002, berdasarkan lagu Makassar Sara Lao

T: Antonius Soetanto, SJ. 2002

Cinta Allah dicurahkan dalam hati kita

Karunia Roh Kudus diam dalam diri kita

Cinta Allah dicurahkan dalam diri kita

Karunia Roh Kudus diam dalam diri kita

Roh Kudus diutus Bapa menerangi kita

Agar kita mengerti s’gala firman dari Tuhan

Roh Kudus diutus Bapa menerangi kita

Agar kita mengerti s’gala firman dari Tuhan

145. VENI CREATOR

[1]
Veni Creátor Spíritus,
Mentes tuórum vísita:
Implesupérna grátia
Quae tu creásti péctora.
Implesupérna grátia
Quae tu creásti péctora

[2]
Tu septifórmis múnere,
Digitus patérnae déxterae,
Tu rite promíssum Patris,
Sermóne ditans gúttura
Tu rite promíssum Patris,
Sermóne ditans gúttura

[3]
Hóstem repéllas lóngius,
Pacémque dones prótinus:
Ductóre sic te práevio,
Vitémus omne nóxium
Ductóre sic te práevio,
Vitémus omne nóxium

[4]
Deo Patri sit glória,
Et Fílio, que a mórtuis
Surréxit, ac Paráclito,
In saeculórum sáecula.
Surréxit, ac Paráclito,
In saeculórum sáecula.

PERSEMBAHANKU YANG SEJATI

Nyanyian persiapan persembahan (BBT No 13)

Lagu dan syair: Andre

Aransemen: Tonie Widyarto

Aku senantiasa mengucap syukur kepada Allahku

Karena besarlah kasih karunia-Nya yang dianugerahkan kepadaku

Persembahan dariku s’bagai persembahan yang hidup

yang kudus dan yang berkenan pada Allah

Persembahan dariku s’bagai persembahan yang hidup

persembahan sejati

partitur

 

Soal GLBB

Baru saja dapat kiriman soal dari seorang teman.

1. Bola dilempar ke atas dengan kecepatan 12 m/s dari puncak menara yang tingginya 25 m dari tanah. Setelah bergerak selama 3,4 sekon, tentukan :

a. Kecepatan bola !

b. Jaraknya dari tanah !

2. Sebuah mobil yang bergerak denggan laju 45 km/jam mengalami perlambatan 0,5 m/s2 hanya dengan melepaskan injakan pada pedal gas. Tentukan :

a. Jarak yang ditempuh mobil sejak pedal gas dilepas hingga berhenti

b. Waktu yang diperlukan sejak pedal gas dilepas sampai berhenti

3. Setelah 3 sekon seorang anak menangkap kembali bola yang dilemparkan ke atas. Tentukan :

a. Berapakah laju bola saat dilemparkan ke atas ?

b. Berapakah ketinggian maksimum yang dicapai bola !

4. Sebuah bola bergerak ke atas dengan laju awal 25 m/s, tentukan :

a. Berapakah ketinggian maksimum yang dicapai bola !

b. Berapakah waktu yang diperlukan untuk mencapai ketinggian maksimum tersebut !

5. Sebuah mobil bergerak dari keadaan diam dengan percepatan 0,2 m/s2 dalam waktu 2 menit. Kemudian mobil bergerak dengan kecepatan konstans selama 2 menit. Sesudah itu mobil direm dengan perlambatan 1,5 m/s2 sampai akhirnya berhenti. Hitung jarak total yang ditempuh mobil !

6. Sebuah benda bergerak dipercepat dengan kecepatan awal 18 m/s. Setelah 40 sekon benda tersebut menempuh jarak 640 m. Berapakah kecepatan akhirnya ?

 

Jawab:

  1. V0=12 m/s

h0=25 m

t= 3,4 s

a. V=v0 – gt

=12 -10.3,4

=12-34

= -22 m/s

Artinya, bola bergerak turun dengan kecepatan 22 m/s

b. H= h0+v0.t – ½ gt2

= 25+12.3,4 – 5. 3,42

=40,8 – 57,8 = 8 m

Jadi, setelah 3,4 s, bola berada 8 m di atas permukaan tanah

  1. V0=45 km/jam = 12,5 m/s

a= -0,5 m/s2

a. V2=v02 + 2 a s

0 = 12,52 + 2 (-0,5) s

S= 150,0625 m

b. V=v0+at

0=12,5 -0,5t

t= 25 s

 

3. Lama waktu sampai jatuh 3 s. Lama waktu untuk sampai puncak = 1,5 s

a. V=v0 –gt

0= v0 – 10.1,5

V0 = 15 m/s

b. V2 = v02 – 2 g h

0 = 152 – 2.10 h

h= 11,25 m

jadi, tinggi maksimum = 11,25 m

4.  V0= 25 m/s

a. v2 = v02 – 2gh

0= 252 – 20h

h= 31,25 m

b. V = v0 – gt

0 = 25 – 10t

t= 2,5 s

 

5. V1 = 0

a1= 0,5

t1 = 2 menit = 120 s

t2 = 2 menit = 120 s

V2 = v1 + at

V2= 0 + 0,2.120

V2= 24 m/s

S1= v1.t + ½ at12

= 0 + 0,1 . 1202

=1440 m

S2= v2.t2

= 24.120

= 2880m

V32= v22 – 2 a s3

0=242 – 2.1,5.s3

S3= 192 m

Jarak total = 1440+2880+ 192

= 4512 m

6. S=640 m

V0= 18 m/s

t= 40 s

v=?

s= ½ (v0 +v) t

640 = ½ (18 +v) .40

32= 18 + v

v= 14 m/s

Jadi, kecepatan akhir adalah 14 m/s

Maria, ibu bagi umat beriman

Pagi-pagi ini, udah dapat broadcast message yang isinya seperti ini:

Hey! Aku mau ngenalin Ayahku
-Biodata Ayah ku-
Nama :
Yesus Kristus
Tempat lahir:
Di Betlehem
Alamat :
Sorga yg Kekal
Jabatan :
Raja di atas segala raja
Tmpt favorit :
Hati anak2-Nya yg mw trbuka
Makanan favorit :
Firman
Mnuman favorit :
Injil
Film favorit :
Prbuatan baik anak2-Nya
Musik favorit :
Pujian trbaik anak2-Nya

Apakah Dia Ayahmu jg??
Bila ya,, bantulah untuk membroadcast biodata ini,, biar makin banyak org yg mengenal Ayah kita semua 🙂
Jesus loves u O:)

Abis baca itu saya jadi mikir, kalo orang kristen ada ayahnya, lalu ibunya siapa ya?
Di dunia ini kan ada hitam putih, ada panas dingin, ada yin dan yang, ada sebab akibat, dan seterusnya.
Mestinya, ada ayah ya juga ada ibu.

Kayaknya saya ada pernah baca nih..
Lalu saya tanya istri saya dimana alkitab. Hahahaha.
Sebenarnya bisa buka alkitab di komputer atau liat alkitab online. Tapi waktu terima itu bm, saya lagi liat manga online, jadi males.hehehe..

Setelah buka sana-sini, akhirnya dapat juga. Ada di Yohanes 19: 26-27.
Tertulis demikian:

Ketika Yesus melihat ibu-Nya dan murid yang dikasihi-Nya di sampingnya, berkatalah Ia kepada ibu-Nya:
“Ibu, inilah, anakmu!”
Kemudian kata-Nya kepada murid-Nya:
“Inilah ibumu!”
Dan sejak saat itu murid itu menerima dia di dalam rumahnya.

Wah, lega rasanya. Akhirnya saya tau juga siapa ibu bagi murid-murid Yesus.

Tiba-tiba saya rindu untuk berkeluh kesah pada ibu Maria.

Tidak heran jika Maria mendapat gelar ibu segala bangsa dan ibu kaum beriman karena Yesuslah yang telah meminta Maria untuk menjadi ibu bagi murid-Nya dan mengatakan dengan jelas siapa Maria bagi muridnya, umat Allah.

Banyak doa dan keluh kesah yang telah terkabul dan dijawab melalui perantaraan Bunda Maria.
Kiranya umat Allah dengan penuh rasa syukur dapat berkata: “Maria adalah bunda Yesus dan bunda Gereja”

Berkah Dalem

 
 
 

Castrol, Murah dan Bagus

Malam Minggu nih, tujuan: mal!
Haha..Kebetulan anak yang kedua mau potong rambut..dan maunya di mal.

Setelah potong rambut, mereka mau main. Okelah.
Setelah menitipkan mereka di tempat bermain, saatnya belanja. Kebetulan lagi, itu tempat bermain ada di dekat sebuah swalayan. Sebelumnya, pinjem dulu kereta bayi buat anak ragil yang baru 4 bulan umurnya.

Setelah ditaro, pake standar satu lagi kakinya.


Sambil berjalan masuk, saya teringat kalo odometer mobil tadi udah 29000 km. Seribu km lagi mau ganti oli. Sekalian cari oli ah. Oya, sejak ganti oli pertama di 5000 km, saya selalu menggunakan Castrol Magnatec. Gara-gara itu iklan di tivi. Melindungi sejak distart.
Liat deretan oli-oli itu, wah…Ada castrol magnatec lagi turun harga.. Waktu ganti oli di 25000 km, saya beli di bengkel dengan  harga Rp 75000.  Sekarang hanya 69 ribu. Murah kan?.Nggak pake lama, angkut dah.


Lirik ke sebelah, ada castrol power 1 matic berhadiah gear oil..wah..hanya Rp 34 000.. Matik di rumah belum waktunya ganti oli, tapi gak papa..Beli juga ah..Mumpung murah dan dapat bonus. Oli gear aja kalo di luaran dihargai 10 ribuan.


Di bawahnya masih ada castrol power 1 gold dg harga sama..Wah…Ambil juga ah buat bebek di rumah..Lho kok nggak ambil yang castrol activ..ah..Biarin..Biar rasanya seperti naik cbr 1000nya Rea..hehehe..

Nah, malam ini, selain belanja keperluan rumah tangga, juga udah beli oli. Lumayan lah. Dapat oli bagus dengan harga miring.

Sekarang, kembali ke tempat bermain sambil membawakan mereka minuman dan cemilan.

Pesta Ulang Tahun dan Doa Salam Maria

Sepulang gereja, anak sulung saya udah ribut. Ada undangan ulang tahun anak tetangga sebelah rumah. Undangannya sih stengah 12, tapi ini baru jam stengah 11 dia dah sibuk.
Akhirnya jam 12 kami pun berangkat.
Acara dibuka dengan lomba mencari koin, wah saya buka dompet. Ada 1 koin 500an. Saya kasihkan ke anak saya. Gak mungkin menang nih. Gak papalah. Yang penting dia maju, karena yg punya koin yang boleh ikut lomba. Setelah itu rogoh saku kanan depan, ternyata ada 3 koin. Rogoh lagi saku belakang, eh ada lagi 4 koin. Total ada 8 koin. Ternyata lomba banyak-banyakan koin. Yang menang yang pegang 10 kain. Ya udahlah.
Beberapa lomba berlalu, sampai akhirnya satu anak kecil cewek dipanggil. Si mc bertanya apakah anak itu bisa berdoa, anak itu lalu menjawab bisa. Ternyata dia cuma bisa 2 kata. Rupanya si mc tidak puas dan mencari anak lain yang bisa berdoa. Saya sih udah mikir gak mungkin anak saya angkat tangan. Lagian, anak saya sendiri yang Katolik.
Lalu si orang tua anak yang ultah tiba-tiba menunjuk anak saya.
Anak saya lalu maju, teman-temannya berteriak: “Dia kresten.”

Si mc bilang gak papa.
Mickopon pun berpindah ke tangan anak saya. Wah, saya menanti nih doa apa yg mau keluar dari mulutnya.
Lalu terdengarlah:
“Salam Maria penuh rahmat Tuhan sertamu
Terpujilah engkau di antara wanita
Dan terpujilah buah tubuhmu Yesus
Santa Maria Bunda Allah
Doakanlah kami yg berdosa ini
Sekarang dan waktu kami mati.
Amin”

Wow. Saya tidak menyangka. Anak umur 6 thn 1 bulan itu (dia lahir 5 Mei 2006) bisa berdoa di depan orang banyak.
Bapaknya aja, waktu kelas 2 SD, lari sembunyi di kamar kalo ada doa rosario di rumah. Hahaha.
Sebagai hadiah, dia mendapat topi merah bergambar maskot restoran tersebut.
Hemm, ini pertama kali saya mendengar doa Salam Maria di sebuah pesta ulangtahun dan yang berulangtahun adalah muslim. Hemm, jadi ingat Gus Dur lagi.
Terpujilah Allah yg telah menciptakan dunia ini. Semoga dunia ini menjadi tempat yg indah bagi semua orang yang berkehendak baik. Amin.

Indonesia yang Sejahtera

Minggu siang lalu saya berdiri di dalam sebuah mal setelah mengantarkan anak saya ke acara ultah anak tetangga sebelah rumah. Saya berhenti sejenak untuk melihat berbagai perlombaan yang diselenggarakan sebuah merk susu yg dari namanya sepertinya dari Jepang. Ada lomba merangkak utk bayi, lomba menari, dan sebagainya.

Melihat anak-anak yang sehat, ada anak dari beberapa TK yg dengan semangat menari..Pengunjung yang pastinya keluarga atau orangtua anak-anak itu (karena sibuk merekam) berjubel, memenuhi pameran dan juga pengunjung lain yg memenuhi mal siang itu, kelihatannya orang Indonesia begitu bahagia. Nggak ada tu gambaran kemiskinan, atau raut wajah sedih.
Padahal barusan saya melintasi satpam sebuah departemen store sambil memikirkan berapa sih gaji satpam itu ( mungkin skitar 2 juta)..hemm. Cukup nggak ya..Mungkin juga cukup karena pastilah dia sudah hitung baik-baik. Cepat-cepat saya buang pikiran itu..Ngapain juga mikirin gajinya orang.

Masyarakat yang Bahagia

Setiap saya masuk ke sebuah mal, berita-berita tentang kemiskinan, berita-berita tentang korupsi nampaknya menjadi tidak berarti..Yang ada adalah wajah-wajah bahagia, gembira..Muka-muka riang orang yg berbelanja, makan, dan sales-sales yang dengan sumringah menawarkan kartu kredit, mobil, rumah, dan aneka perabot rumah tangga.
Seorang ibu juga nampak tertarik dengan sebuah tempat tidur yang cicilannya 600an ribu perbulan. Entah selama apa..apakah 1 tahun? Kira-kira kalo setahun maka harganya adalah 6 jutaan. Sebuah jumlah yang cukup besar bagi sebagian orang, namun juga kecil bagi sebagian orang lain (sambil mengingat bahwa beberapa saat lalu, di mal yg lain, saya melihat tempat tidur seharga 20 juta).
Bagaimana jika kita memotret Indonesia dari sebuah mal.??
Maka Indonesia sangatlah sejahtera..ada pameran mobil, ada orang-orang yg pakaiannya bagus, handphonenya canggih..hemm..ternyata Indonesia tidaklah terbelakang seperti kata lsm-lsm itu, tidaklah buruk dan tidak miskin..Saya pun berjalan dg riang ke sebuah toko buku..Ah…Boong kok itu berita-berita di media massa…

Di Dalam Toko Buku
Sayapun memasuki toko buku, sambil melirik satpam yg nggak lupa mencet counternya.
Terlihat banyak orang di toko buku itu..dan tiba-tiba saya melihat sebuah buku yang kalo nggak salah judulnya ” di mana negara””.
Hemm..kayaknya dah bisa ditebak nih isinya, sayapun membukanya..
Ternyata saya keliru, buku yg saya pikir berbau politik ternyata adalah buku yg berisi kisah sehari-hari yg dihadapi sebagian masyarakat kita..ada kisah penyapu gerbong, kisah tentang peminta-minta, wanita yang punya 2 anak sementara suaminya dipenjara, kisah yang bagi kita akan terasa “amit-amit bila terjadi pada kita”…
Tiba-tiba, di tengah dinginnya AC dan segala kemeriahan yg barusan saya lihat, saya dikembalikan lagi ke dunia yg sesungguhnya..Lamunan indah tentang Indonesia pun buyar..Tepat di sebelah buku itu ada buku bersampul Gus Dur..Seorang tokoh kemanusiaan dan demokrasi. Ingat Gus Dur, saya jadi ingat dengan tokoh lain yang juga berjuang demi kemanusiaan, demi Indonesia yg lebih baik, lebih adil, dan lebih demokratis.
Hemmm…ternyata tidak hanya soal penderitaan  yang harus saya baca saat itu..Di sebelah buku itu ada lagi buku tentang pelarangan jaipong yang diucapkan seorang ketua partai…Ya ampun…
Akhirnya saya berjalan ke luar. Selain karena saya jadi sedih, anak saya juga sudah saya tinggal cukup lama. Di jalan ke luar, sekelibat saya melihat buku berjudul Soegiya tulisan Ayu Utami…Wah..Akhirnya ada juga buku yg bisa memberi semangat. Setelah membaca sedikit, saya membatin: must have book nih..Tapi nanti aja deh belinya..
Sekarang mau ke ultah temen anak saya di sebuah restoran cepat saji.Siapa tau acaranya sdh selesai..
Eh, ternyata baru mau dimulai..